My SPIRIT My INSPIRATION: Menanti Fajar sebagai Penikmat Senja

Aku bukan seseorang yang bisa merangkai kata perkata hingga menjadi seuntai kalimat yang indah, bukan tipe orang yang melankolis tapi setidaknya Aku punya rasa yang dapat menjadikannya sesuatu, sesuatu yang terkadang sulit dipahami tapi dapat dimengerti oleh hati yang memiliki rasa untuk berusaha memahaminya.

Menanti fajar di pagi hari.......

Bagaikan melihat keindahan yang dapat menyegarkan mata untuk memulai aktivitas, menumbuhkan spirit saat melihat matahari mulai bersinar! Semangat pagi mempunyai pengaruh yang besar untuk menentukan baik buruknya mood..

Untuk menentukan bagaimana setting true story hari ini adalah dengan cara memulai alur cerita dimana prolognya harus meyenangkan, membangkitkan spirit, mencapai satu klimaks yang tidak terlalu complicated, terlihat kalem but still be yourself untuk menyelesaikannya demi mencapai ending yang mmbuat hati memiliki rasa bahwa sebenarnya apa yang kita lakukan hari ini adalah bagain dari satu cerita nyata tentang rangkaian perjalanan kehidupan. Pada intinya, hidup ini seperti panggung sandiwara.. Tuhan adalah Director, Kita adalah pemeran utama sekaligus sebagai produser dan skript writer untuk menentukan alur cerita yang seperti apa, klimaksnya yang bagaimana, dan ending cerita yang seharusnya kaya gimana..

Suasana pagi hari di Jakarta

Suasana pagi hari di Kp, Jati Pilar Cikarang

Sebagai penikmat senja hari......

Langit sore hari tak kalah indah dengan pemandangan langit dipagi hari. Matahari mulai tenggelam dan menggelapkan langit. Namun bukan berarti keindahannya sudah hilang... Dimalam hari masih dapat kita lihat keindahan bintang yang memancarkan sinarnya dan cahaya bulan yang juga tak kalah untuk menerangi langit dimalam hari...

Dapat memandang langit senja, adalah keindahan untuk melepas semua rasa yang ada, Aku dapat menumpahkannya ketika senja mulai hadir hingga berganti malam!

Langit senja hari di Stasiun Juanda, Jakarta Pusat

Ketika malam hari bersambut, Itu pertanda untuk mengistirahatkan tubuh kita untuk menyambut pagi esok hari, kembali memulai aktivitas dengan semangat dan spirit yang baru walaupun dengan rutinitas yang sama!

Sejujurnya, Aku lebih menyukai aktivitas di malam hari.. Banyak yang berfikiran negatif tentang dunia malam! Mungkin di daerah, kegiatan malam itu tak seramai di Ibu Kota Jakarta yang 24 jam tak pernah lumpuh dari berbagai kegiatan, apapun itu bentuknya! Banyak tantangan yang harus ditakhlukin. Exotisya kehidupan malam, gemerlapnya dunia malam, hingga hingar bingar keramian Ibu Kota di setiap jalan dan taman kota di jantung kota Jakarta..

Aku rindu suasana malam ibu kota, hampir setahun Aku tak menikmati semua itu! Ibu Kota Jakarta, Kota kelahiranku yang akan selalu ku rindu...